Cinta …KOQ BEGITU?

Bagi mereka yang sedang putus cinta, pikiran seolah begitu sempit. Seperti tidak ada lagi daya dan upaya untuk melanjutkan roda kehidupan. Padahal semua yang tengah dirasakan hanyalah permainan emosi dan imajinasi. Begitu ditanya tentang arti "CINTA" saja dia tidak bisa mendeskripsikannya dengan baik makna yang terkandung dibalik kata-kata “keramat” itu. Yang menjadi fokus hanyalah sakit hati dengan kekasihnya yang telah mempermainkan perasaan, menghancuran hidupnya, memupuskan harapan yang telah dibina.

Halaaa….hhh, bahkan orang-orang seperti itu tidak dapat berpikir, kenapa hal yang tidak diinginkan harus terjadi. Lalu bagaimana dengan perlakuan kita terhadap Dzat yang telah mencipta kita sebagai mahluk yang paling mulia di muka bumi ini? Bagaimana dengan kita yang telah menjauhi-Nya selama berjam-jam, berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun??? BAGAIMANA………..???

Ketika cinta mulai bersemi dalam lubuk hati tak ada lagi yang dapat membatasi diri dengan yang lain. Kalau bisa setiap waktu setiap detik,setiap hari dalam 24 jam dapat dihabiskan bersamanya. Jika sang kekasih tak memperhatikan kita sehari saja, maka hati mulai gundah gulana, dunia serasa hampa tanpa suaranya, hidup terasa tak berarti tanpa kehadirannya….. BAGAIMANA dengan kita yang telah mengacuhkan Allah SWT selama bertahun-tahun, bahkan seumur hidup. Kenapa CINTA KOQ BEGITU……???? Sementara kita diwajibkan hadir selama 5x dalam sehari. Namun DIA tetap memberikan kita perhatian yang begitu banyak disetiap tarikan nafas kita karena cintaNya kepada kita.

ketika sang kekasih jauh dari pandangan….apakah yang terjadi? Rasa ingin sekali dekat dengannya, memeluknya erat hingga tak ingin lepas darinya hingga setiap waktu dapat dilalui bersama. Lalu, BAGAIMANA dengan kita yang telah jauh dari Allah SWT, tidak sedikitpun terbersit rasa ingin untuk mendekat apalagi memeluknya erat. Padahal Allah SWT ingatkan bahwa ketika kita dekat dengan-Nya, maka Dia akan jauh lebih dekat dengan kita. Kenapa CINTA KOQ BEGITU……????

Ketika kita dapati sang kekasih marah dan kecewa atas perbuatan kita yang keterlaluan. Sering kali kita membujuknya untuk dapat memaafkan kesalahan kita hingga apapun sanggup dilakukan demi kembalinya senyum sang kekasih yang sempat sirna dari pandangan, agar dapat menghiasi wajah si Jantung hati. Hhmmmm…….lagi-lagi pertanyaan, BAGAIMANA dengan Allah SWT yang telah marah dan memperingatkan kita berkali-kali dengan bencana alam seperti banjir, Gempa Bumi, Genangan Lumpur, Tsunami, Tanah longsor dan yang lainnya, sampai terakhir wabah ulat bulu yang menyerang 7 desa di daerah Jawa Timur dan konon disebabkan oleh pohon mangga serta musim kemarau yang berkepanjangan. Sementara kita hanya dapat mengeluhkan kenapa hal ini terjadi, menjadikan alam sebagai “kambing hitam”, menyalahkan Allah SWT yang membiarkan semuanya terjadi. Kita tidak lagi berpikir bahwa setiap kejadian memiliki pesan moral untuk dapat diambil hikmahnya. Dan kenapa semua harus di nilai dengan materi, dengan uang, dengan alat ukur duniawi. Kenapa…. CINTA KOQ BEGITU……????

Tulisan ini semata-mata hanya ingin mengingatkan aku betapa sayangnya Allah SWT kepadaku hingga berkali-kali Dia berusaha untuk mengingatkan aku agar tetaplah berada pada jalan dan aturan yang telah ditetapkan oleh Nya. Terima kasih Ya Allah…. Kau jadikan hidupku bermakna, aku akan terus berusaha untuk mendapatkan ilmu-Mu yang tersirat dan tersurat. Dan Semoga Kau jadikan aku termasuk golongan Hamba-Mu yang bersyukur. Apapun yang terjadi aku tetap mencintai-Mu…