SAMPAI JUMPA LAGI SUSTER NAN JELITA

“Halo... sudah kenal dengan saya? Nama saya Thika....”

“Semangat ya, jangan lemah... semua disini awalnya juga kayak kamu, tapi sekarang mereka sudah terbiasa dan beraktifitas juga seperti biasa.”

Duh, Cantik.... Inilah kesan pertama saat suster muda nan jelita menyapa proses hemodialisa kali ketigaku, dan pertama sejak aku keluar dari “ruang ujian” bernama HCU. ramah tulus dalam melayani pasien yang ditanganinya seperti mencoba menyemangati setiap jiwa pesakitan yang berada dalam ruang Hemodialisa atau HD, kami menyebutnya Ruang Harap dan Do’a, karena disana ada semangat dan rasa hidup kembali setelah berbagai keluhan terhadap kesehatan terkuras bersih.

.

.

Anthika Nirwana namanya, wanita berdarah Sumatera Utara pesisir Toba, perawat yang penyayang juga ramah. Senyumnya yang hangat tak jarang menjadi obat bius dan membuat prosesi masuknya jarum suntik yang menancap di lengan tak sesakit biasanya. Senang bisa mengenalnya hingga setiap kali bertemu dengannya saat jadwal cuci darah, sering kali menjadi materi nge- gombal lelaki satu istri beranak empat.  

.

.

Tak terasa pertemuan demi pertemuan dari rutinitas 2x seminggu, kini sudah menginjak masa sembilan bulan bagiku menjalani ritual hemodialisa. Selama itu pula hubungan keakraban dengan para suster serta bruder nan ramah di klinik hemodialisa Rumah Sakit Hermina berjalan selayaknya keluarga. Canda, tawa, gurau tanpa risau pun menjadi aktifitas menyenangkan untuk membunuh perasaan berat menjalani hari-hari sebagai pasien hemodialisa.

.

.

Suster Thika, yang setiap bertemu dengannya ada saja materi gombal yang terlontar :

“Tika, tau nggak bedanya kamu dengan jam 12?”

.

.

Apaan sih?

.

.

“Kalo Jam 12 buat aku udah KESIANGAN, tapi kalo kamu itu KESAYANGAN” #eaaa

(terlihat tertawa salah tingkahnya mulai membuat rona merah di kedua pipi)

= = = =

Tika.... gue balik dulu yah, terima kasih sudah membantu proses HD..

.

.

OK.. hati-hati yah...

.

.

Oiya Thika, gue titip pesan yah..

.

.

Ooh... Pesan apa ya?? (pasang wajah serius)

.

.

“Pesan gue.... biarlah ANTARATIKA yang jauh, tapi jangan ANTARA KITA”

.

.

“AAH... klepek-klepek” (rona pipi merah kembali menyembul diantara senyuman simpul)

= = = =

Hahaha.... gurauan seperti inilah yang kelak akan dirindukan dan terasa mengakrabkan antara pasien dan perawat, sehingga setiap kali ketemu dengan mereka yang tengah bekerja, semangat datang ke ruang HD (hemodialisa) dapat mengubah rutinitas bertransformasi menjadi Harapan dan Do’a menuju keadaan yang lebih baik.

.

.

Namun demikian... ada momen bertemu pasti akan datang masanya berpisah. Tak pelak kita harus menghadapinya meski sehebat apapun menghindar. Bagi kami prosesi perpisahan adalah hal yang biasa. Jangankan dengan perawat, bahkan dengan sesama pasien saja seringkali berganti karena “masa kontrak hidup” sudah selesai yang kemudian jadwal tersebut digantikan oleh pasien lainnya.

Suster Thika.... sampai berjumpa lagi disuatu hari nanti, perjalanan karir dan kehidupanmu masih panjang. Tetaplah bermanfaat, menebar semangat, tulus dalam merawat, karena kita nggak pernah tahu dari ucapan, dan tindakanmu yang mana Tuhan berikan semangat orang-orang yang engkau rawat, tapi percayalah... boleh jadi yang engkau lakukan adalah hal biasa, tapi bagi mereka yang menerimanya, perlakuanmu luar biasa.

.

.

Mohon dimaafkan jika ada lisan, tulisan, maupun tindakan yang ttidak berkenan selama kita berkenalan. Entah itu senagaja atau tanpa kesengajaan, baik besar atau yang kecil, terlihat maupun yang tak kasat.

.

.

Meski raga tak terlihat, tapi do’a kami akan menghantar kepergianmu berpindah termpat hingga masanya kembali Tuhan mempertemukan kita untuk berjumpa kembali suatu saat. Sembilan bulan bukan waktu sebentar, tapi ukiran kenangan akan tetap terpatri di hati, setiap hal yang terjadi akan terajut menjadi kenangan yang tak akan tergantikan.

.

.

Gapai cita dan jadikan hidupmu lebih berarti, dan kami disini akan terus menunggu dan mengemas rindu di kalbu..

.

.

Salam hormat dan rindu dari para kami, pasien di Ruang Harap dan Do’a Rabu dan Sabtu ...